Focus Group Discussion: Indonesia Innovation and Entrepreneurship Forum diselenggarakan pada tanggal 6-8 Desember 2015 di Hotel Santika, Depok. DIIB mengundang sepuluh universitas terbaik di Indonesia untuk turut bekerja sama dalam merumuskan arah inovasi dan kewirausahaan universitas di Indonesia.
Namun dari sepuluh universitas yang diundang, hanya tujuh universitas yang mengirimkan perwakilannya, yaitu Universitas Padjadjaran, Universitas Sebelas Maret, Universitas Diponegoro, Universitas Airlangga, Institut Teknik Sepuluh Nopember, Universitas Brawijaya, dan Universitas Hasanuddin.
Selama tiga hari pelaksanaan, kegiatan diisi dengan presentasi dari setiap perwakilan universitas. Agenda penting lainnya adalah diskusi untuk merumuskan arah inovasi dan kewirausahaan perguruan tinggi di Indonesia. Sebagai inisiator dalam kegiatan ini, UI berharap agar perguruan tinggi di Indonesia dapat bersinergi membangun arah inovasi dan kewirausahaan.
“Inisiasi yang sangat baik”, demikian respon dari Dr. Ing. Suherman, S.T.,M.T. selaku Kepala Pusat Kekayaan Intelektual LPPM Universitas Diponegoro yang menjadi salah seorang peserta forum. Beliau menambahkan “mengingat sebuah permasalahan tidak bisa diselesaikan sendiri. Melainkan, secara kolaboratif dapat berdiskusi untuk direkomendasikan kepada para pemangku kepentingan.”
Adapun rumusan yang dihasilkan selanjutnya diserahkan kepada Dirjen Penguatan Inovasi Kemenristek Dikti, Bapak Dr. Djumain Appe. Rumusan tersebut diharapkan dapat menjadi bahan masukan dan pertimbangan Kemenristekdikti dalam membuat kebijakan terkait inovasi dan kewirausahaan perguruan tinggi di Indonesia.