Pada tanggal 7 Desember 2015, DIIB menyelenggarakan Grand Final Kompetisi yang bertempat di Aula Terapung Perpustakaan Pusat UI. Acara grand final diadakan setelah sejumlah seleksi dilaksanakan pada bulan Oktober hingga Desember 2015.
Dari seleksi yang dilaksanakan, diperoleh sebanyak 20 proposal yang layak diikutsertakan ke grand final. Ke-20 tim melakukan presentasi dihadapan dewan juri yang merupakan akademisi UI, yaitu Prof. Dr. Ing. Misri Gozan, M.Tech., Dr. dr. Budi Wiweko, SpOG(K), Dr. Rani Sauriasari, S.Si., Apt., M.Sc., Dr. Lily Sudhartio, Dr. Adhi Harmoko, S.Si, M.Kom., dan Harry Budi Santoso, S.Kom., M.Kom., Ph.D.
Selain melakukan presentasi, ke-20 tim juga menjadi peserta pada pameran yang juga diselenggarakan oleh DIIB pada tanggal 7 dan 8 Desember 2015.
Pada hari berikutnya tanggal 8 Desember 2015, DIIB mengumumkan pemenang 1, 2, dan 3 pada acara Penghargaan DIIB. Ketiga pemenang tersebut adalah:
- “Tabur Tempe: Inovasi Olahan Tutug Tempe Sebagai Solusi Makanan Praktis dan Bergizi Tinggi” karya M. Delly Permana (Juara 1)
- “’Desperado’ Extreme Sports Enthusiasms Custom Helmet by Using Vacuum Infusion Method, Pneumatics, Hydraulic, and Electric Features” karya Indi Permana Kusuma (Juara 2)
- “Pemanfaatan Ekstrak Kunyit (Curcuma Domestica) dalam Pembuatan Test Kit Boraks pada Makanan” karya Ribka Martina Simanjuntak (Juara 3).
Sebagai juara pertama, Delly Permana yang mewakili timmnya menyampaikan kepuasannya atas perolehannya pada kompetisi ini, “Juara ini akhirnya menjadi satu bukti, gagasan ini tidak hanya sekedar gagasan. Akhirnya dapat menemui kesempatan dan konkrit yang memang sudah ada pasarnya ini menjadi motivasi untuk kami mengembangkan lebih ke depannya.”
Selain itu, juga terpilih juara favorit bidang kategori inovasi produk, pemasaran, dan proses pilihan sivitas akademika UI yang dipilih melalui voting via Twitter dan voting saat pameran berlangsung. Keempat peserta yang menjadi juara favorit Kompetisi Inovasi Mahasiswa UI 2015 ini adalah
- Delly Permana dengan judul proposal “Tabur Tempe: Inovasi Olahan Tutug Tempe Sebagai Solusi Makanan Praktis dan Bergizi Tinggi” yang juga merupakan Juara 1 kegiatan ini
- Rasyid Ramdhani dengan judul proposal “APETU: Aplikasi Pengawasan Anak pada Perangkat Lunak Smartphone dengan Menggunakan Sistem Text Type Monitoring”
- Maryam Nurhuda dengan judul proposal “e-doo-kit: Kit Edukasi Menjahit Miniatur Pakaian Adat Nusantara untuk Anak-Anak dalam Upaya Peningkatan Kualitas Mainan Anak”
- Ahmad Dien Warits (Juara Favorit Kategori Inovasi Produk) dengan judul proposal “Sodara Waha (Solar Desalination + Rain Water Harvesting)”.
Sejak pertama kali pendaftaran dibuka, terdapat 44 proposal yang masuk dalam seleksi.
Dengan diadakannya kegiatan ini, mahasiswa UI diharapkan dapat menunjukkan pembaharuan untuk mengolah sumber daya dan potensi yang dimiliki bangsa Indonesia. Selain itu, hasil karya inovasi juga diharapkan dapat membantu mewujudkan Universitas Indonesia sebagai perguruan tinggi pusat penciptaan karya inovasi.